Cleaning service berperan penting dalam menjaga kebersihan. Dengan demikian, tercipta lingkungan yang nyaman dan sehat untuk beraktivitas.
Temukan informasi selengkapnya mengenai cleaning service pada ulasan berikut ini!
Apa Itu Cleaning Service?
Cleaning service adalah layanan profesional yang ditawarkan oleh perorangan maupun perusahaan untuk menjaga kebersihan fasilitas komersial atau fasilitas umum.
Beberapa fasilitas komersial maupun umum yang sering menggunakan layanan cleaning service adalah:
- kantor,
- rumah sakit,
- perpustakaan umum,
- taman bermain,
- rumah makan,
- stasiun kereta,
- mall,
- hotel,
- sekolah, dan lain sebagainya.
Tugas Cleaning Service
Cleaning service pada umumnya bertugas untuk membersihkan seluruh area dalam sebuah fasilitas komersial maupun fasilitas umum secara rutin. Mulai dari halaman, lobi, lift, eskalator, pantry, toilet, dan seluruh ruangan lainnya.
Adapun aktivitas pembersihan yang dilakukan meliputi:
- Penyapuan.
- Pengepelan.
- Penyedotan debu.
- Pembersihan jendela.
- Perawatan sanitasi.
- Melakukan perawatan kebun dan taman.
Terkadang, beberapa orang masih sering menyebut petugas cleaning service sebagai petugas housekeeper. Padahal keduanya merupakan dua jenis pekerjaan yang berbeda.
Sebab seorang housekeeper hanya bertugas membersihkan area yang sifatnya lebih privat seperti kamar hotel, kamar kos, atau rumah tinggal pribadi.
Seorang housekeeper tidak bertugas membersihkan seluruh area fasilitas komersial maupun umum.
Manfaat Cleaning Service
Layanan cleaning service menawarkan manfaat yang besar bagai pemilik atau penyewa ruang publik. Oleh karena itulah, jasanya banyak diminati.
1. Menghemat Waktu dan Tenaga
Para petugas cleaning service pada umumnya telah dilatih secara profesional sehingga mereka dapat melakukan pembersihan dengan cepat.
Anda hanya perlu melakukan pengecekan secara berkala, apakah tingkat kebersihan sudah sesuai dengan yang diharapkan atau belum.
Dengan demikian, Anda dapat mengalokasikan waktu dan tenaga yang ada untuk melakukan pekerjaan lain yang lebih penting.
2. Menciptakan Lingkungan yang Bersih dan Sehat
Pembersihan secara berkala akan memberikan lingkungan yang bersih dan sehat. Dengan begitu, lingkungan terasa nyaman untuk beraktivitas.
Selain itu, lingkungan yang bersih juga akan menekan risiko infeksi penyakit dan munculnya reaksi alergi bagi orang-orang di dalamnya.
Contohnya ruangan yang berdebu dan berjamur berbahaya bagi penderita rhinitis alergi.
Kemudian, permukaan benda yang tidak pernah dibersihkan dengan desinfektan rentan menjadi tempat hinggap virus yang menular melalui droplet.
3. Meningkatkan Produktivitas
Lingkungan yang bersih dan rapi akan bantu menjaga suasana hati orang-orang di dalamnya menjadi lebih baik.
Ketika suasana hati baik, pekerjaan yang sedang dilakukan dapat diselesaikan dengan lebih cepat dan berkualitas.
4. Memperpanjang Usia Fasilitas
Pembersihan dan perawatan profesional secara berkala akan bantu memperpanjang umur bangunan beserta fasilitas umum yang ada di dalamnya.
Bayangkan saja toilet yang tidak dibersihkan selama beberapa hari berturut-turut namun digunakan oleh ratusan orang terus-menerus.
Pasti kloset penuh plak, bidet rusak, lantai kotor, tembok menguning, dan baunya sangat tidak sedap. Dengan demikian toilet lebih cepat rusak dan tidak layak pakai.
Kalau sudah begitu, biaya perbaikan yang perlu Anda keluarkan jauh lebih mahal daripada harga perawatan rutin.
5. Memberikan Citra Positif
Lingkungan yang bersih dan nyaman mencerminkan integritas dan perhatian pengelolanya terhadap kesejahteraan orang-orang yang ada didalamnya.
Oleh karena itu, jasa cleaning service profesional sangat penting bagi pengelola bangunan komersial agar citra brand positif.
Citra positif akan berbanding lurus dengan kepercayaan konsumen terhadap brand Anda.
Jenis-Jenis Cleaning Service
Ada banyak jasa cleaning service yang ditawarkan. Ketahui detail tiap jenisnya supaya Anda mendapatkan jasa yang paling sesuai dengan kebutuhan:
1. Commercial Cleaning
Layanan kebersihan sehari-hari untuk kantor, gedung perkantoran, mall, taman bermain, dan fasilitas komersial lainnya.
Tugas meliputi pembersihan seluruh area umum seperti ruang kerja, lobi, toilet, kantin, aula, dan sebagainya.
2. Industrial Cleaning
Layanan kebersihan untuk fasilitas industri seperti pabrik dan gudang.
Ini mencakup pembersihan mesin, lantai industri, dan area produksi yang membutuhkan pembersihan khusus.
3. Specialized Cleaning
Layanan khusus seperti pembersihan karpet, pembersihan jendela, dan pembersihan saluran udara.
Layanan ini memerlukan peralatan dan teknik khusus untuk memastikan hasil yang optimal.
Jadi pastikan vendor cleaning service yang dipilih telah memiliki sertifikasi terkait.
4. Post-Construction Cleaning
Layanan kebersihan setelah selesai proyek konstruksi atau renovasi.
Tugasnya termasuk membersihkan debu konstruksi, sisa material, dan membuat area bangunan siap digunakan.
5. Medical Cleaning
Layanan kebersihan untuk fasilitas medis seperti rumah sakit, klinik, dan panti jompo.
Ini membutuhkan standar kebersihan dan sanitasi yang sangat tinggi untuk mencegah infeksi dan penyebaran penyakit.
6. Green Cleaning
Layanan kebersihan dengan menggunakan produk dan metode yang ramah lingkungan.
Tujuannya untuk mengurangi dampak negatif bahan kimia terhadap lingkungan dan orang-orang di dalamnya.
Biasanya digunakan diberbagai tempat yang memiliki kepedulian tinggi terhadap kelestarian lingkungan.
7. Emergency Cleaning
Layanan kebersihan darurat untuk situasi seperti banjir, kebakaran, atau kejadian lainnya yang membutuhkan pembersihan secara cepat dan efisien.
8. Event Cleaning
Layanan kebersihan untuk acara khusus seperti konferensi, pesta, atau konser. Ini mencakup pembersihan sebelum, selama, dan setelah acara berlangsung.
Cara Memilih Cleaning Service yang Tepat
Setelah mengetahui jenis layanan cleaning service yang dibutuhkan, kini Anda perlu mengetahui cara memilih vendor cleaning service yang berkualitas.
1. Pertimbangkan Reputasi dan Pengalaman
Carilah perusahaan yang telah beroperasi cukup lama dan memiliki reputasi baik di industri.
Pengalaman yang panjang biasanya menunjukkan bahwa perusahaan tersebut mampu memberikan layanan yang konsisten dan berkualitas.
Anda dapat memeriksa reputasi vendor melalui situs web mereka, media sosial, atau dengan mencari referensi dari teman dan keluarga.
2. Pastikan Layanan yang Ditawarkan Sesuai Kebutuhan
Setelah menemukan beberapa vendor potensial, pastikan bahwa layanan yang mereka tawarkan sesuai dengan kebutuhan Anda.
Misalnya, ketika Anda memerlukan pembersihan rutin untuk kantor. Maka, pastikan vendor tersebut memiliki pengalaman dan keahlian dalam membersihkan area komersial.
Jangan ragu untuk bertanya secara detail tentang layanan yang mereka sediakan dan bagaimana mereka menangani tugas-tugas tertentu.
Vendor yang baik akan dengan senang hati menjelaskan proses kerja mereka dan menyesuaikan layanan mereka sesuai dengan kebutuhan Anda.
3. Bandingkan Harga
Harga adalah faktor penting dalam memilih cleaning service. Sebelum membuat keputusan, bandingkan harga dari beberapa vendor untuk mendapatkan penawaran terbaik.
Namun, jangan hanya memilih vendor berdasarkan harga termurah. Perhatikan juga kualitas layanan yang mereka tawarkan.
Terkadang, harga yang lebih tinggi mencerminkan kualitas layanan yang lebih baik dan penggunaan produk pembersih yang ramah lingkungan atau peralatan pembersih yang lebih canggih.
4. Bacalah Ulasan dari Pelanggan
Membaca ulasan dari pelanggan sebelumnya dapat memberikan wawasan berharga tentang kualitas layanan sebuah vendor.
Cari ulasan di website resmi, platform ulasan online, atau media sosial vendor. Perhatikan komentar tentang keandalan, profesionalisme, dan kualitas hasil pembersihan.
Ulasan positif yang konsisten menunjukkan bahwa vendor tersebut mampu memenuhi harapan pelanggan.
Sebaliknya, ulasan negatif yang berulang kali muncul bisa menjadi tanda bahwa Anda perlu mencari vendor lain.
5. Pilihlah Cleaning Service yang Terpercaya
Terakhir, pastikan vendor memiliki lisensi dan asuransi yang memadai.
Ini penting untuk melindungi Anda dari potensi kerugian atau kecelakaan yang mungkin terjadi selama proses pembersihan.
Vendor yang terpercaya juga biasanya memiliki prosedur perekrutan yang ketat untuk memastikan bahwa staf mereka profesional dan dapat dipercaya.
Anda juga bisa meminta referensi langsung dari vendor dan menghubungi pelanggan mereka untuk mendapatkan masukan langsung tentang pengalaman mereka.
Tips Memaksimalkan Fungsi Cleaning Service
Supaya mendapatkan fungsi cleaning service yang optimal, ada beberapa tips yang bisa Anda terapkan:
1. Buatlah Daftar Pekerjaan yang Jelas
Identifikasi area dan tugas spesifik yang perlu dibersihkan, seperti kamar mandi, dapur, ruang tamu, atau area kerja.
Buatlah daftar prioritas agar petugas kebersihan mengetahui mana yang harus dikerjakan terlebih dahulu.
Daftar yang terperinci membantu menghindari kebingungan dan memastikan semua pekerjaan yang diinginkan terselesaikan tepat waktu.
2. Komunikasikan Kebutuhan dan Ekspektasi Anda
Setelah membuat daftar pekerjaan, pastikan mengkomunikasikan kebutuhan dan ekspektasi Anda kepada cleaning service yang bertugas.
Jelaskan secara rinci standar kebersihan yang Anda harapkan, produk pembersih yang ingin digunakan, dan frekuensi pembersihan.
Komunikasi terbuka membantu menghindari kesalahpahaman dan memastikan hasil akhir sesuai dengan harapan Anda.
3. Siapkan Area yang Akan Dibersihkan
Sebelum petugas cleaning service tiba, siapkan area yang akan dibersihkan.
Simpan benda berharga atau barang yang tidak boleh tersentuh pihak lain. Hal ini penting untuk menghindari risiko kerusakan atau kehilangan.
Pastikan juga area yang akan dibersihkan mudah diakses. Ini akan membantu petugas kebersihan bekerja lebih efisien dan efektif.
4. Awasi Pekerjaan Cleaning Service
Selama proses pembersihan, penting untuk sesekali mengawasi pekerjaan petugas kebersihan.
Ini bukan berarti Anda harus mengawasi setiap tindakan yang mereka lakukan, tetapi cukup memastikan bahwa mereka mengikuti standar operasi prosedur (SOP) yang telah disetujui.
Pengawasan ini juga memberikan kesempatan untuk memberikan arahan tambahan atau klarifikasi jika diperlukan.
5. Berikan Feedback Setelah Pekerjaan Selesai
Setelah pekerjaan selesai, luangkan waktu untuk mengevaluasi hasil pembersihan dan berikan masukkan kepada petugas cleaning service yang bertugas.
Apresiasi proses bekerja dan sampaikan jika ada area yang perlu diperbaiki hasil akhirnya.
Feedback yang membangun membantu petugas kebersihan memahami ekspektasi Anda dan meningkatkan kualitas layanan mereka di masa mendatang.
Itulah sederet informasi penting yang perlu Anda pahami terkait apa itu cleaning service.
Semoga dapat membantu Anda dalam memilih layanan cleaning service yang paling sesuai dengan kebutuhan.